Nitikan.id – IoT adalah kepanjangan dari internet of things yang mana memiliki arti internet merupakan segalanya. Dalam hal ini bisa disimpulkan bahwa internet berperan penting dalam segala aktivitas yang dilakukan.
Perkembangan teknologi di Indonesia semakin hari mengalami kemajuan hingga di saat ini. Pesatnya pertumbuhan menghadirkan terobosan baru yang bahkan sulit dipikirkan dan sangat berguna di Indonesia.
Meskipun ketertinggalan negara ini dibidang IPTEK sangat jauh, namun Indonesia tetap berusaha agar pertumbuhan teknologi terus berkembang. IoT adalah salah satu bukti yang bisa dilihat sekarang.
Teknologi ini memang dikembangkan sudah lama sekali sejak tahun 2009, namun baru bisa diperkenalkan kepada masyarakat luas baru-baru ini sehingga namanya pun semakin populer digunakan.
IoT adalah salah satu dari sekian banyak teknologi yang dikembangkan untuk menghadapi era digital seperti sekarang dan dapat memudahkan masyarakat dan pengguna ketika memakainya serta dapat mengatasi kesulitan berbasis digital.
Memiliki julukan sebagai next big things membuat IoT memiliki potensi besar untuk dikembangkan lebih baik lagi kedepannya. Sebab bisa dikatakan teknologi tersebut bisa membuat kehidupan menjadi lebih baik lagi.
Pada dasarnya IoT adalah sebuah konsep teknologi yang menghubungkan perangkat lain dengan media internet dan dapat dikendalikan dari jarak jauh oleh manusia. Banyak negara maju sudah menerapkan hal ini, Indonesia juga sudah mengaplikasikannya walau belum banyak.
Ada beberapa komponen yang ada dalam teknologi tersebut namun secara mendasar hanya ada 4 komponen saja. Berikut beberapa komponen yang terdapat dalam IoT.
1.Sensor
Sensor memiliki fungsi dalam pengambilan data dari suatu objek. Data yang dimaksud bisa berupa informasi misalkan suhu udara, cahaya, atau lainnya.
IoT adalah teknologi yang memiliki beberapa sensor berfungsi dalam mendapakan banyak data untuk memberi informasi lengkap terhadap penggunanya. Maka dari itu dalam teknologi ini memerlukan sensor didalamnya.
2. Konektivitas
Untuk mengirimkan data yang diambil dari sensor tersebut maka diperlukan jaringan internet sebagai medianya. Ada banyak sekali pilihan konektivitas seluler seperti jaringan atau Wi-Fi.
Dari kedua sumber internet ini memiliki banyak kelebihan serta kekurangannya masing-masing. Namun IoT adalah sebuah sistem stabil untuk itu disarankan memakai akses lebih stabil.
3. Data Olahan
Setelah melalui pengiriman yang mana memerlukan konektivitas maka selanjutnya adalah data yang didapat akan melalui proses pengolahan sebelum terjadinya dan terbentuknya suatu perintah.
4. Antarmuka Pengguna (UI)
Selanjutnya hasil pengolahan data akan diarahkan pada penggunaan teknologi pengenalan tersebut. Biasanya digunakan pada perangkat pintar seperti smartphone, tablet dan komputer. Hal ini berfungsi dalam mengendalikan perangkat dari IoT itu sendiri.

