SUBANG, Nitikan.id – Pemerintah Pusat terus mendorong pembangunan proyek strategis nasional (PSN) di Indonesia, yang salah satunya di wilayah Jawa Barat (Jabar).
Ketua Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) Wahyu Utomo saat mengunjungi PSN Pelabuhan Patimban, Subang (24/6/2023), mengatakan pembangunan proyek strategis nasional di Jabar tak hanya fokus pada infrastruktur melainkan juga sumber daya manusia (SDM) dalam bentuk Institut Teknologi Bandung (ITB) Cirebon.
“ITB Cirebon hadir untuk pemerataan akses pendidikan bagi masyarakat. Meski dalam proses pembangunan, ITB Cirebon tengah beroperasi dengan 7 program studi dan lebih dari 1.000 mahasiswa,” katanya.
Kita harapkan, lanjut Wahyu, masyarakat di Cirebon bisa mengenyam pendidikan yang tinggi seperti saudara-saudara kita yang lain yang bersekolah di Bandung,” kata Wahyu Utomo.
Selanjutnya, proyek strategis nasional yang sangat dinantikan adalah Bandara Internasional Kertajati di Majalengka, Jawa Barat. Bandara Kertajati kini mulai beroperasi secara aktif memberangkatkan jemaah calon haji. Selain itu diciptakan sebagai embarkasi perjalanan umroh dan menyediakan lebih banyak tujuan penerbangan.
“Setelah kita melalui periode Covid tiga tahun itu kita lakukan maintenance dan pengelolaan secara reguler. Sejak Mei 2023 kita mulai beroperasi kembali dengan kapasitas yang mendekati full capacity. Bandara ini didesain untuk 5,6 juta penumpang,” ujar Kepala BP Metropolitan Rebana, Bernardus Djonoputro.
Proyek selanjutnya yang dikunjungi adalah Bendungan Cipanas yang rampung dibangun dan direncanakan akan siap beroperasi secara penuh pada awal 2025.
Proses impounding pertama telah dilakukan Mei 2023 dan selanjutnya pada akhir 2024 atau awal 2025 dengan perhitungan dua kali musim hujan.
“Bendungan Cipanas akan bisa mengairi sawah yang lebih banyak dan juga bisa menjadi sumber air baku untuk air minum dan untuk industri. Karena, kita tahu di daerah Kertajati ini akan dikembangkan Kawasan Industri yang tentunya membutuhkan air juga,” jelas Wahyu Utomo.
