Nitikan.id – Apa itu Cnta ? Cinta adalah perasaan yang tidak bisa dijelaskan, hanya bisa dirasakan. Rasa itu berada dalam pikiran kita (otak), sebuah emosi komplek yang melibatkan 12 area spesifik otak yang membentuk jaringan cinta.
Cinta bisa membawa kebaikan bagi dunia, cinta pula mampu menghancurkan dunia, di sisi lain cinta bisa menjadi alasan sejumlah orang melakukan tindakan luar biasa. Seperti cinta Banglades kepada Argentina atau setidaknya, sosok Diego Maradona yang diyakini menjadi pemicunya.
Kisahnya berawal saat Piala Dunia Meksiko 1986, khususnya pada pertandingan antara Albiceleste dan Inggris, dimana Maradona dengan gol “Hand of God” mengalahkan Inggris, empat tahun setelah konflik antara kedua negara atas Kepulauan Falkland.
Banglades yang juga dijajah oleh Inggris menimbulkan perasaan empatik terhadap konflik Argentina yang dimanifestasikan dalam dukungan mereka terhadap Abiceleste.
“Orang Banglades sangat mencintai sepak bola”. kata Quazi Zulquarnain, seorang reporter olahraga di Banglades kepada harian Argentina La Nationn. “Karena kami tidak memiliki tim nasional yang hebat untuk menyalurkan (cinta) itu, kami merayakan Argentina”.

Namun akar dari semua itu adalah emosi komplek dari, seperti disebutkan di atas, peristiwa yang dikenal sebagai Bengal Famine. Yakni kelaparan yang menimpa rakyat Banglades pada tahun 1943 yang menewaskan sekitar 3 juta orang.
Banyak yang menyimpulkan peristiwa Bengal Famine disebabkan inflasi, namun inflasi bukanlah suatu kebetulan. Kebijakan Inggris secara eksplisit yang mengalihkan sumber daya, logistik dan makanan untuk pasukan militer Inggris dan Amerika, sehingga menimbulkan kelaparan di Banglades.
Bagi negara yang pernah dijajah Inggris seperti Banglades, itu adalah pengingat bagaimana negara kecil dapat membuat kekuatan yang lebih besar bertekuk lutut. Dan, sebuah kisah cinta lahir.
“Cinta ibarat mata air abadi, yang selalu mengalirkan kesegaran bagi jiwa-jiwa dahaga” (Kahlil Gibran)

