SUBANG, Nitikan.id – Kapolsek Pamanukan Kompol Supratman menghadiri rapat pleno terbuka terkait penetapan daftar pemilih tetap (DPT) yang diselenggarakan oleh KPU
Subang bertempat di Argapura Ballroom Fave Hotel Pamanukan Jl. Cece
Zakaria No. 92 Ds. Rancasari Kec. Pamanukan. Rabu, (21/6/2023).
Kegiatan ini dipimpin oleh ketua KPU Kabupaten Subang didampingi Komisioner, dan dihadiri oleh para Kepala OPD Kabupaten Subang, Ketua PPK se-kabupaten Subang, Bawaslu Kabupaten.
Ketua KPU Subang Suryaman mengatakan tahapan pemutakhiran data pemilih yang kita lakukan itu mempunyai proses yang sangat panjang.
“Ada beberapa hal yang saya sampaikan atau turut kita ketahui bersama, bahwasanya sebelum dilakukan penetapan DPT itu ada namanya pemutakhiran data pemilih yang kita lakukan dan itu mempunyai proses yang sangat panjang,” ucap Ketua KPU.
Suryaman pun menambahkan Daftar Pemilih Tetap ada 1.193.642 dengan rincian Laki – laki : 593.577 dan Perempuan : 600.65.
Pada kesempatan tersebut, Kapolsek Pamanukan Kompol Supratman yang turut mendampingi Kabag Ops Polres Subang Kompol Iwan Setiawan mengatakan, kehadiran pihaknya ini bertujuan membangun komunikasi dalam rangka menciptakan situasi yang aman, damai dan kondusif menjelang Pemilu 2024.
Dirinya mengajak segenap penyelenggara pemilu, pengurus partai, dan masyarakat untuk mendukung kinerja Polri dengan menjaga suhu politik agar tetap sejuk dan damai serta tidak terprovokasi dengan isu yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan.
“Suhu politik biasa menjadi hangat setiap gelaran Pemilu. Oleh karenanya melalui silaturahmi ini, Saya mengajak para pimpinan partai untuk mendukung tugas Polri dalam menciptakan situasi yang sejuk dan damai”kata Kompol Supratman.
“Dan Saya yakin Kita semua yang hadir disini, bisa mengawal pendukungnya untuk tidak terprovokasi dengan hal-hal yang menjurus pada ujaran kebencian serta berita-berita Hoax yang sering disebarkan di media sosial,” lanjutnya.
Lebih lanjut, Kapolsek Pamanukan mengungkapkan, pihaknya selalu memegang teguh netralitas dengan tidak memihak ke kandidat manapun.
“Saya sudah tekankan ke jajaran bahwa netralitas Polri adalah harga mati dan tidak boleh ada yang terlibat dalam politik praktis dengan memihak ke salah satu kandidat,” ungkapnya.
“Tugas dan kewajiban Kami hanyalah menjamin Pemilu 2024 berjalan lancar dan situasi kamtibmas berjalan kondusif seperti pelaksanaan pemilu-pemilu sebelumnya,” tambah Kapolsek.

